Senin, Agustus 4, 2025

Identitas Mayat Mengambang di Krueng Aceh Terungkap, Ternyata Warga Pidie

BANDA ACEH – Mayat yang ditemukan mengambang di Krueng Aceh, tepatnya di Gampong Jawa, Kutaraja, Banda Aceh pada Senin (11/11/2024), akhirnya terungkap identitasnya.

Korban diketahui bernama Helmi (41), seorang pedagang yang berasal dari Gampong Rawa, Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie. Sebelum meninggal, Helmi tinggal di Gampong Lampulo, Kuta Alam, Banda Aceh.

Kapolsek Kutaraja, AKP Bambang Junianto, mengatakan korban yang ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa tersebut adalah warga Kabupaten Pidie.

“Korban bernama Helmi, seorang pedagang yang sebelumnya tinggal di Kuta Alam, Banda Aceh,” jelas Bambang, Selasa (12/11/2024).

Baca juga:  ‎BSI Catat Kenaikan Aset, Target Tembus Rp500 Triliun

Penyebab kematian Helmi masih dalam penyelidikan kepolisian, karena hasil visum et revertum dari RSUZA Banda Aceh belum diterima. Namun, berdasarkan pemeriksaan awal, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

“Korban tidak mengalami memar atau luka kekerasan. Kulit tubuhnya terkelupas dan tubuhnya mengembung, yang merupakan indikasi kekurangan oksigen akibat berada terlalu lama di dalam air,” ujar Bambang.

Jenazah Helmi telah difardhu kifayahkan pihak rumah sakit dan diserahkan kepada keluarga yang didampingi kepolisian. Jenazah kemudian dibawa ke kampung halamannya di Pidie menggunakan ambulan RAPI Banda Aceh. Pihak keluarga menerima kepergian korban dengan ikhlas dan tidak merasa keberatan atas kejadian ini.

Baca juga:  ‎BSI Catat Kenaikan Aset, Target Tembus Rp500 Triliun

Selain itu, keluarga juga telah menandatangani surat penolakan untuk dilakukan tindakan otopsi, yang dibubuhkan tanda tangan oleh abang kandung korban, Rusli.

Sebelumnya, warga Gampong Jawa Ujong, Kecamatan Kutaraja, Banda Aceh, dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat pria yang mengambang di Krueng Aceh pada Senin (11/11/2024) sekitar pukul 15.00 WIB. Kondisi jasad saat ditemukan sudah membengkak. []

Berita Populer

Berita Terkait